Thursday, May 26, 2016

Damai

and its a mixed feelings ;

of happiness and fear.

but to be honest, i dont feel like tolerate anymore.

Ku mohon petunjuk yang terbaik ; 

jika memang tertulis dari dulu, maka permudahkanlah , 
jika pergi itu lebih baik, maka damaikanlah hati ini..

Thursday, May 5, 2016

Lemas

 

Mungkin , yang datang itu cuma singgahan.

Tuhan, berikan aku arah.

Gelap, aku rasa lemas. 

Bila salah jalan ku tika ini, hantarkan kekuatan.

Tarik aku pergi.

Wednesday, April 20, 2016

Kifarah




Forgiveness doesn't mean it doesn't hurt anymore.

Siapa pun kita, dimana kita berada, jangan ambil mudah tentang kemaafan yang diberi.

Jangan diulang silap yang sama dan tagih maaf yang sama umpama maaf itu tiada nilai, cuma tiket untuk melepaskan diri dari dosa menyakiti.

Hidup ini umpama roda, 

kejap kita di atas, kejap kita di bawah.

Mungkin hari ini aku merasa, esok lusa siapa tahu.

Kifarah, kifarah.


Tuesday, April 5, 2016

Gratitude


Terima kasih tuhan, untuk hari yang indah.

Terima kasih tuhan, untuk sahabat yang memahami.

Terima kasih tuhan , untuk keluarga yang menyayangi.

Terima kasih tuhan, untuk rumah yang melindungi.

Terima kasih tuhan, untuk setiap hela nafas yang ada.

Semoga Kau berikan tenang dalam hati yang gelisah, berikan indah pada yang berduka.

Semoga Kau kabulkan doa pada yang memerlukan, pada yang kesusahan, agar pada setiap satu yang ada, yang baik-baik sahaja dalam hidupnya.

Monday, April 4, 2016

Kembali


Kadang bila hati kata nak berubah, kita takut.

Takut nak lepaskan kebiasaan.
Takut nak lepaskan keselesaan.

Kita dah matang, well at least, aku rasa aku dah di dalam fasa matang.
In this phase, jujurnya,aku tengah struggle, belajar terima konsep redha dan tawakal.

Aku belajar, dalam segala situasi, kita kena fikir dari semua sudut.
Setiap satu apa yang orang buat pada kita, mesti ada sebab.
Kadang aku rasa aku di pihak yg kalah.

Tapi kalau kalah itu yg tenang, kalah itu yang beri aman, aku pilih itu dari menang dengan hati gelisah.

Aku dapat rasa something, dan aku sangat tak suka bila aku rasa macam ni.

 A hint , a tiny glimpse of sadness.

Mungkin, ini cara lembut tuhan nak beritahu aku;

"Kembali"

Sebab bila kau cukupkan diri hanya untuk tuhan, kau cukupkan diri untuk segalanya.

So far, aku bersyukur sangat kat mana aku berada sekarang, biasalah, aku dengan pikir jauh aku memang sentiasa tak kemana, tapi when the thought forces you to change to be a far far moreeeee better person, then why not kan?

Terima kasih Tuhan, untuk nikmat kasih sayang, dari keluarga dan sahabat.

Saturday, March 26, 2016

Assalammualaikum to the new beginnings.


Assalammualaikum to the new beginnings.

Last night, i figure up something ;

Kenapa eh kena rasa takut kalau kita tak good enough?
Kenapa rasa macam ada obligation untuk puaskan hati semua orang.

I really should've learn to control myself.

Kenapa tak kita just buat yang terbaik, kemudian serahkan semua pada Tuhan?

Bila dengan family , friends or whomever yang kita kenal.
When it comes to some conflict,we do our best, our 200%, and serahkan balik semuanya pada Dia.

Kita belajar, serahkan semua pada Tuhan, then kita tak akan rasa takut dah,

Sebab bagi kita , that is the best, tapi kalau Tuhan kata sebaliknya, itu sebenarnya yang super the best untuk kita. Why? Sebab Allah punya aturan lagi cantik.

So, next step, learn , learn to give my all, my very best and then leave everything to Allah.

Bismillah.

Sunday, March 20, 2016

Tuhan aku rayu, berikan baik sangka.



It's been a year now.

I'm still holding on, too tight that sometimes it hurts.

I hope this is what i want, the reason why im still here.

Bila kita bagi , tapi rasa tak pernah cukup.
Bila kita berubah , tapi rasa tak dihargai.
Bila akhirnya tetap kita yang salah.

Bila kita bukanlah pilihan yang pasti.

I feel useless, i feel betrayed. 

I tried so hard, but the memories keep on knocking my door.
Late night tears, too much thought that its suffocating.

Tuhan aku rayu, berikan baik sangka.
Aku lemas dengan tanggapan sendiri yang tiada berkesudahan.

Berikan cahaya, mungkin gelap hati ini hingga aku ragu untuk berikan kemaafan pada yang menyakiti.

Engkau yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang, siapalah aku yang hanya manusia biasa tak lari dari dosa.

Tuhan aku rayu, berikan baik sangka.
Tuhan aku rayu, cukupkanlah hanya Engkau bagiku.